Antisipasi Penyebaran Covid-19, Banyuwangi Siapkan Wisata Sehat

- 26 Oktober 2020, 20:51 WIB
PENARI cilik tengah menari di hadapan wisatawan saat Festival Meras Gandrung di Tarakota, Banyuwangi, Sabtu, 20 Juli 2019. Festival ini merupakan salah satu dari 99 event wisata Yang ditawarkan Banyuwangi.*/YULISTYNE KASUMANINGRUM/PR
PENARI cilik tengah menari di hadapan wisatawan saat Festival Meras Gandrung di Tarakota, Banyuwangi, Sabtu, 20 Juli 2019. Festival ini merupakan salah satu dari 99 event wisata Yang ditawarkan Banyuwangi.*/YULISTYNE KASUMANINGRUM/PR /yulistyne kasumaningrum/

 

PORTAL PROBOLINGGO- Untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19, dan juga karena menjadi salah satu kota tujuan wisata, Banyuwangi menyiapkan diri untuk liburan panjang pekan depan. Sejumlah paket wisata dirancang, namun tetap dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda, menjelaskan bahwa Banyuwangi tengah menggiatkan konsep wisata staycation.

Selain itu Banyuwangi juga berkolaborasi dengan para pelaku seni. Kini penginapan wisatawan akan dilengkapi atraksi seni budaya setiap libur panjang. Wisatawan tetap bisa liburan menikmati atraksi seni meski hanya tinggal di hotel.

Baca Juga: 6 Tempat Makan di Bandung yang Enak dan Populer serta Harga Menunya

"Di musim pandemi ini terdapat kecenderungan wisatawan ingin berlibur namun tetap mengurangi aktivitas di luar. Untuk mengakomodir hal tersebut, kami menggandeng menajemen hotel agar menyediakan panggung seni di areanya," ungkapnya.

Bramuda juga menjelaskan bahwa pemkab telah menyewa sanggar seni untuk pentas di hotel-hotel. Sehingga ke depannya manajemen hotel dapat melakukan hal serupa dengan menggandeng sanggar seni yang berbeda setiap minggunya.

Menurut Bramuda, konsep ini selain bermanfaat bagi wisatawan untuk tidak terlalu banyak beraktivitas di luar, juga menjaga pendapatan seniman yang selama ini tidak bisa berkarya karena pembatasan aktivitas selama pandemi.

Baca Juga: Sambut Hari Sumpah Pemuda, Kemenpora Umumkan Pemenang Pasangan Muda Inspiratif dan Berprestasi

"Hotel-hotel juga kami arahkan untuk menawarkan paket city tour, berkeliling kota Banyuwangi. Karena di kota sendiri banyak tempat bersejarah, juga pantai-pantai yang tidak kalah cantiknya untuk dikunjungi," ujarnya.

Bramuda juga memastikan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, pihaknya telah menyusun protokol kesehatan secara ketat di sektor pariwisata sejak awal masa adaptasi kebiasaan baru. Salah satunya adalah sertifikasi guide, hotel, restoran, dan warung makan yang dikeluarkan oleh Satgas Covid.

“Ini memudahkan wisatawan mencari destinasi dan warung rakyat yang sehat serta tetap menerapkan protokol kesehatan. Begitu juga hotel dan homestay yang telah diberikan sertifikasi sehingga seluruh prosesnya sudah memenuhi standar kesehatan. Semua yang sudah diberikan sertifikasi tersaji di aplikasi Banyuwangi tourism. Tinggal download aplikasinya saja,” terangnya.

Baca Juga: 15 Nama Bayi Perempuan dalam Islam Berawalan F dan Maknanya

Bramuda juga mengungkapkan bahwa di sejumlah destinasi juga dipasang kamera pemantau (CCTV) guna memastikan penerapan protokol kesehatan betul-betul dilakukan. Petugas akan memantau dari kamera pengunjung mana yang kurang taat protokol kesehatan.

"Satgas juga akan turun lapangan untuk memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan baik. Kami ingin menyajikan wisata yang aman dan bersih, namun juga sehat," pungkasnya.***

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini