PORTAL PROBOLINGGO - Satu lagi aplikasi media sosial yang populer yaitu aplikasi Clubhouse.
Aplikasi Clubhouse merupakan aplikasi obrolan yang kerap dijadikan untuk membahas berbagai topik.
Aplikasi Clubhouse ternyata aplikasi baru yang umurnya belum genap satu tahun.
Baca Juga: Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga Tunjuk Politikus Jadi Menteri Kesepian, Ini Alasannya
Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari PR Bandung Raya "Mengenal Clubhouse, Aplikasi Obrolan Suara yang Kini Populer", dalam beberapa waktu terakhir, aplikasi Clubhouse menjadi pembahasan populer di berbagai kalangan, mulai dari orang berpengaruh seperti Elon Musk, hingga selebriti dan tokoh dalam negeri.
Clubhouse kerap dijadikan tempat berbincang mengenai berbagai topik, mulai dari kuliner, gaya hidup, lingkungan, bisnis, dan lainnya.
Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada Maret 2020 lalu, hingga akhirnya semakin terkenal dan berhasil menggaet 2 juta pengguna pada 1 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: Inilah Alasan di Balik Tingginya Popularitas Sinetron Ikatan Cinta, Salah Satunya Karena Arya Saloka
Dilansir PRBandungRaya.com dari India Today, Clubhouse merupakan aplikasi jejaring sosial, bebasis obrolan audio yang memungkinkan pengguna menjadi bagian dari sebuah diskusi.
Mirip seperti konferensi atau seminar, dimana ada seorang atau beberapa pembicara membahas suatu topik, dan orang yang berada di room atau ruang diskusi mendengarkan.
Sesi obrolan dikelompokan berdasarkan topik yang ditandai jelas di aplikasi. Jika Anda memiliki undangan, Anda dapat mendaftar dan memilih topik apa yang paling menarik bagi Anda di aplikasi.
Kemudian Clubhouse akan menampilkan ruang-ruang diskusi yang sedang atau akan berlangsung nanti, sesuai topik yang Anda minati.
Misalnya Anda memilih topik kuliner, maka kemungkinan Anda akan mendapatkan rekomendasi satu sesi Clubhose chef Arnold, dan bisa bergabung ke dalam ruang diskusi tersebut. Atau mungkin Anda memilih topik teknologi, akan ada rekomendasi satu sesi Bill Gates.
Dan sesi audio-chat ini bisa di level manapun, lokal, nasional, dan internasional, sehingga Anda dapat bergabung mendengarkannya dimana saja, walaupun dibeda negara.
Tetapi terdapat beberapa kekurangan dalam aplikasi Clubhouse ini, untuk dapat berpartisipasi dalam sebuah sesi, Anda harus memiliki undangan. Undangan tersebut didapatkan dari anggota yang sudah ada.
Pengguna yang sudah ada harus mengirim undangan dari aplikasi dalam bentuk tautan yang memungkinkan pengguna baru masuk. Tautan ini tersedia melalui SMS. Undangan pun hanya bisa dibagikan kedua orang lain, jadi tidak bisa disebar luaskan sesuka hati.
Selain itu, aplikasi Clubhouse pun baru tersedia pada sistem IOS, sehingga untuk Anda para pengguna android untuk saat ini belum bisa menikmati fasilitas dari Clubhouse ini.(Sakinah Karimatunnisa/PR Bandung Raya)***