Jangan Diabaikan, Simak Tips Merawat Alocasia dengan Baik agar Tanaman Sehat dan Subur

- 7 Januari 2021, 21:20 WIB
Tanaman hias alocasia.
Tanaman hias alocasia. /tangkap layar Youtube/Ras Family

PORTAL PROBOLINGGO - Sejak trend tanaman hias merambah masyarakat Indonesia, Alocasia semakin banyak diburu akhir-akhir ini.

Baik pemula atau yang sudah berpengalaman banyak yang rela membeli tanaman hias dengan harga berapapun. Namun disisi lain, merawat tanaman hias, khususnya alocasia harus mengerti sifat tanamannya.

Banyak yang sudah membeli alocasia dengan mahal tapi belum mengetahui cara merawatnya dengan baik.

Baca Juga: Terkait Kebijakan PPKM, Mendagri Terbitkan Instruksi Kepada Gubernur di Tujuh Provinsi

Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari kanal Youtube Ras Family yang diunggah pada 21 Desember 2020, berikut cara merawat alocasia dengan baik
1. Media tanam

Tanaman hias alocasia secara umum menyukai media tanam poros dan kaya humus. Media tanam harus mampu meniriskan air ketika kelebihan air, sebab genangan air dalam pot dapat membuat akar membusuk dan daun menjadi layu. 

Solusinya adalah gunakan pupuk kandang, humus daun bambu, dan cacahan pakis agak halus dengan perbandingan 2:1:1. Media yang tingkat keasamannya tinggi dapat memicu daun berwarna lebih gelap.
 
Baca Juga: 5 Manfaat Coklat Dimakan pada Waktu Sarapan, Ternyata Baik untuk Otak dan Bikin Badan Langsing

2. Pindahkan ke pot baru

Jika alocasia sudah tumbuh besar, pindahkan alocasia ke pot yang lebih besar dengan media tanam yang baru agar media tanam tetap terjaga kesegarannya dan bebas pengeringan.

Perpindahan pot baik untuk perkembangan alocasia agar pertumbuhan baik dan tidak jenuh.

3. Bebaskan dari hama dan gulma

Sangat perlu membersihkan daun alocasia dengan lap dengan air bersih setiap 2 hari sekali agar alocasia terbebas dari hama dan gulma. Jika ada gulma yang menempel di daun cabut segera mungkin sebelum menyerap nutrisi yang ada pada daun.
 
Baca Juga: Ternyata Air Lidah Buaya Bisa Beri Nutrisi dan Suburkan Tanaman Aglonema, Begini Cara Membuatnya!

4. Lakukan penyiraman secara rutin

Media tanam alocasia harus dijaga agar tidak mengalami kekeringan. Jika cuaca panas penyiraman sebaiknya dilakukan sehari 1 kali, yaitu sore hari.
 
Jika musim hujan penyiraman cukup 2-3 hari 1 kali untuk menjaga kelembaban media tanam. Media tanam cukup dengan lembab, tidak basah apalagi tergenang.

5. Kebutuhan cahaya

Kebutuhan cahaya alocasia sangat beragam, ada yang bertahan di tempat teduh hingga sinar matahari penuh tergantung varietasnya. Perlu diingat bahwa alocasia jangan terkena sinar matahari langsung, karena akan berakibat buruk pada daunnya, seperti menguning, mengering, dan tangkainya akan layu.
 
Baca Juga: Bergelombang Namun Bukan Gelombang Cinta, Kenalkan, Anthurium Veitchii yang Daunya Cantik Banget

6. Lakukan pemupukan

Salah satu pupuk yang bisa digunakan untuk alocasia adalah vitamin B1. Dalam vitamin B1 sangat berperan penting untuk mengubah karbohidrat menjadi energi.
 
Tanpa adanya energi, maka proses pembelahan sel, pembentukan jaringan baru, dan pertumbuhan akar tidak akan terjadi.

Bisa juga mengkombinasikan vitamin B1 dengan pupuk mutiara NPK 16:16:16. NPK Mutiara merupakan unsur majemuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium. 
 
 
Pupuk NPK dapat memicu perkembangan vegetatif maupun generatif dan unsur hara NPK merupakan unsur hara esensial yang sangat dibutuhkan tanaman, tak terkecuali tanaman hias.***

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini