Intip 5 Manfaat Kangkung bagi Kesehatan, Salah Satunya Menjaga Kesehatan Hati

- 2 Maret 2021, 22:39 WIB
Sayuran Kangkung.
Sayuran Kangkung. /pexels/Laudia Tysara

PORTAL PROBOLINGGO - Kangkung adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dijual di pasar dengan harga yang relatif murah.

Dalam perawatan kangkung, cukup direndam bagian akar agar tidak layu.

Kangkung banyak memberi manfaat bagi kesehatan, sebab  kaya akan nutrisi, seperti kalium, mangan, dan zat besi.

Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari kanal Youtube Kunci Sehat yang diunggah pada 17 September 2020, berikut 5 manfaat kangkung bagi kesehatan.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Inilah 7 Manfaat Berjalan Tanpa Alas Kaki, Salah Satunya Menajamkan Fungsi Otak

1. Menyehatkan Mata

Kangkung kaya akan vitamin A yang bermanfaat untuk kesehatan mata, karena vitamin A mampu melindungi kornea dan lapisan mata dari infeksi bakteri dan virus.

Selain itu, dapat meningkatan produksi cairan, sehingga membuat mata tidak kering.

2. Mengatasi Anemia

Hampir setiap sayur memiliki zat besi yang dapat mencegah anemia. Zat besi mampu meningkatkan produksi sel darah merah (hemoglobin). Sel darah merah diperlukan untuk mengangkut oksigen keseluruh sel dan organ tubuh.

Baca Juga: 6 Kiat Mendisinfeksi Ponsel di Masa Pandemi, Jangan Gunakan Alkohol

3. Mencegah Dehidrasi

Tingginya mineral membuat kangkung sangat baik untuk mencegah dehidrasi. Hal ini disebabkan oleh peran kalium dan natrium yang dapat menjaga keseimbangan cairan dan kadar elektrolit dalam tubuh.

4. Mengatasi Insomnia

Kandungan magnesium yang ada di dalam kangkung bermanfaat mengatasi insomnia. Selain itu, kangkung mengurangi konsentrasi kortisol sehingga membuat bangun lebih dini.

5. Menjaga Kesehatan Hati

Kangkung sangat baik untuk melawan kerusakan hati, karena kangkung bisa melindungi organ hati dari kerusakan, luka, dan peradangan.

Baca Juga: World Cup 2030: Britania Raya dan Republik Irlandia Tawarkan Diri Sebagai Tuan Rumah

Hal tersebut disebabkan oleh produksi enzim yang membersihkan hati atau detoksifikasi hati dari racun dan zat sisa yang dapat menyebabkan kerusakan.***  

Editor: Elita Sitorini


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x