PORTAL PROBOLINGGO - Setelah terjadi lonjakan kasus covid-19 di Eropa, Perancis di tengah kasusnya dengan berita pembunuhan seorang guru, dan Jerman kembali berlakukan kebijakan lockdown.
Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Angela Merkel, memerintahkan untuk kembali memberlakukan lockdown pada Rabu, 28 Oktober 2020.
Setelah gelombang kedua besar infeksi Covid-19 mengancam akan membanjiri Eropa sebelum musim dingin berlangsung.
Baca Juga: Buntut Polemik Kartun Nabi Muhammad, Media Perancis Serang Erdogan
"Virus itu beredar dengan kecepatan yang bahkan tidak diantisipasi oleh ramalan yang paling pesimistis," Ujar Macron dalam pidatonya seperti dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Reuters pada Kamis, 29 Oktober 2020.
“Seperti semua tetangga kami, kami tenggelam oleh percepatan virus yang tiba-tiba.” tambahnya.
“Kita semua berada di posisi yang sama dibanjiri gelombang kedua yang kita tahu akan lebih sulit, lebih mematikan daripada gelombang pertama,” katanya.
Baca Juga: 4 Tipe Pembaca Buku yang Perlu Diketahui, Kamu yang Mana?
"Saya telah memutuskan bahwa kita harus kembali ke penguncian yang menghentikan virus." Ucap Presiden Prancis.
Artikel Rekomendasi