Puluhan Ribu Muslim Dunia Memprotes Islamofobia Perancis, di Beberapa Negara Terjadi Bentrok

- 31 Oktober 2020, 10:48 WIB
 Demo Palestina tentang Islamophobia Perancis.
Demo Palestina tentang Islamophobia Perancis. /Tangkap layar Youtube/TAWAF TV

Baca Juga: Sejarah Singkat Kelahiran Nabi Muhammad SAW dan 5 Peristiwa Hebat yang Mengiringi Kelahirannya

Di kota Lahore di timur Pakistan, ribuan jamaah yang merayakan Maulid, hari lahir Nabi Muhammad dengan turun ke jalan, meneriakkan slogan anti-Perancis, mengibarkan spanduk, dan menyumbat jalan utama dalam perjalanan ke tempat suci.

Di Multan, sebuah kota di provinsi Punjab bagian timur, ribuan lainnya membakar patung Macron dan menuntut Pakistan memutuskan hubungan dengan Prancis dan memboikot barang-barang Perancis.

Protes juga digelar di ibu kota Lebanon, Beirut. Beberapa ratus pengunjuk rasa berbondong-bondong menuju Palais des Pins, kediaman resmi duta besar Perancis untuk Lebanon.

Tetapi, jalan mereka diblokir oleh barisan petugas polisi dengan perlengkapan anti huru-hara. Dengan mengibarkan bendera hitam putih para aktivis berteriak, "Siap melayani Anda, ya Nabi Allah."

Baca Juga: Kumpulan Teks Pidato Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H

Beberapa orang melemparkan batu ke arah polisi yang menanggapi dengan gas air mata.

Di Yerusalem, ratusan orang Palestina memprotes Macron di luar Masjid Al-Aqsa, masjid tersuci ketiga Islam dan meneriakkan, "Dengan jiwa kami dan dengan darah kami, kami berkorban untuk nabi kami, Muhammad."

Jumlah massa lebih banyak terjadi di Jalur Gaza, di mana Hamas mengorganisir demonstrasi anti-Perancis di masjid-masjid di seluruh wilayah yang dikuasainya.

Fathi Hammad, seorang pejabat Hamas, berpidato di demonstrasi di kamp pengungsi Jabaliya, berjanji untuk berdiri bersama menghadapi serangan kriminal yang merusak keyakinan sekitar dua miliar muslim.

Halaman:

Editor: Hari Setiawan

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x