PORTAL PROBOLINGGO - Kementerian Perhubungan menyampaikan hasil kerja selama setahun pemerintahan pada berbagai sektor khususnya sektor darat yang berupa jalan di perkotaan, sungai, danau, maupun penyeberangan yang menjadi simpul konektvitas antarwilayah serta sektor perekeretaapian yang menjadi moda transportasi pilihan masyarakat karena pelayanan yang baik, harga terjangkau, dan orientasi pada ketepatan waktu.
Hal tersebut disampaikan pada postingan Instagram, sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari akuan @kemenhub151 pada tanggal 22 Oktober 2020.
Dalam rangka mewujudkan angkutan jalan yang andal dan berkeselamatan, Kementerian Perhubungan telah menghadirkan Buy The Service di 5 lokasi, 280 unit angkutan pelajar, dan 327 trayek subsidi perintis angkutan jalan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca DIY, Magelang, Semarang, dan Surakarta 23 Oktober 2020, Sebagian Daerah Turun Hujan
Sebagai persediaan sarana dan prasarana transportasi jalan, telah dilakukan:
1. Pembangunan terminal Tipe A yang merupakan proyek lanjutan di tiga lokasi
2. Revitalisasi terminal Tipe A yang merupakan proyek lanjutan di lima belas lokasi
3. Pembangunan lanjutan terhadap terminal barang internasional di tujuh lokasi
Baca Juga: 4 Hal Penting Untuk Menjaga Bisnis di Era New Normal, Salah Satunya Jaga Interaksi dengan Konsumen
4. Revitalisasi Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) di tujuh lokasi
5. Pekan keselamatan transportasi jalan di satu lokasi
6. Rute Aman Selamat Sekolah (RASS) di empat lokasi, dan
7. Zona Selamat Sekolah (ZoSS) di tujuh lokasi.
Pada sektor transportasi penyeberangan, Kemenhub telah melakukan enam hal berikut.
Baca Juga: Khutbah Sholat Jum'at Dengan Tema Maulid Nabi
1. Pembangunan pelabuhan penyeberangan baru di enam lokasi
2. Pembangunan pelabuhan penyeberangan lanjutan di lima lokasi
3. Rehabilitasi pelabuhan penyeberangan di dua lokasi
4. Subsidi perintis penyeberangan di 253 lintas
5. Pembangunan kapal penyeberangan baru di lima lokasi, dan
6. Pembangunan kapal penyeberangan lanjutan di empat lokasi.
Baca Juga: Warisan Nusantara, Inilah Resep Lapis Daging Khas Probolinggo yang Menggugah Selera
Pada sektor transportasi sungai, ada tiga pencapaian yang meliputi pelabuhan penyeberangan baru di tujuh lokasi, pelabuhan penyeberangan lanjutan di tiga belas lokasi, dan rehabilitasi pelabuhan penyeberangan di sebelas lokasi.
Sementara itu, pada sektor transportasi danau, ada lima pencapaian yang meliputi:
1. Pelabuhan penyeberangan baru di empat lokasi
2. Pelabuhan penyeberangan lanjutan di sembilan lokasi
Baca Juga: Info Covid 19 Kabupaten Probolinggo 21 Oktober 2020, Kraksaan Sumbang Kasus Sembuh Harian Terbanyak
3. Rehabilitasi pelabuhan penyeberangan di satu lokasi
4. Pembangunan bus air baru sebanyak dua unit, dan
5. Pembangunan bus air lanjutan sebanyak dua unit.
Terakhir, pada sektor perekeretaapian, terdapat dua pencapaian perihal pembangunan jalur Kereta Api (KA) yang meliputi pembangunan jalur KA termasuk jalur ganda dan reaktivasi 290 Km'sp dan peningkatan/rehabilitasi jalur KA sepanjang 166 Km'sp.***