Network
PORTALPROBOLINGGO – Banyak pasien Covid-19 yang saat ini merasa ketakutan. Hal ini disampaikan oleh Sifira Kristiningrum ketika divideo call oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Sifira merupakan perawat yang bertugas di ruang ICU Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr. Ramelan Surabaya.
Sifira mulai bertugas untuk menangani pasien Covid-19 di rumah sakit tersebut sejak bulan Mei 2020.
Seperti dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari video yang diunggah oleh akun Instagram Jokowi pada Sabtu, 3 Oktober 2020, Sifira menceritakan bagaimana kondisi penanganan pasien Covid-19 di tempat ia bekerja.
Baca Juga: Dari Mengatur Gula Darah Hingga Menjaga Kesehatan Jantung, Inilah 7 Manfaat dari Buah Pisang
“Ketakutan, dari pasien-pasien itu kebanyakan ketakutan, Pak,” ujar Sifira ketika ditanya oleh Jokowi tentang keluhan pasien Covid-19 di RSAL.
“Kalau pasiennya sadar, sesak (napas) tapi masih dalam kondisi sadar pasti mengeluh takut,” sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sifira menjelaskan bahwa dalam dua minggu terakhir jumlah pasien di ruang ICU tempat ia bertugas menunjukkan penurunan.
“Iya, Puji Tuhan, pak. Kita di ICU, kalau saya ini dengan 16 tempat tidur, 11 ventilator. Cuma yang dua minggu terakhir ini pasiennya menurun Pak,” ujar Sifira.
Baca Juga: Putuskan Keluar dari Kejuaraan Dunia F1, Honda Motor Company Fokuskan Diri Pada Teknologi Nol Emisi
Mendengar hal ini Jokowi mengucapkan rasa syukurnya. Kemudian Ia menanyakan mengenai fasilitas kesehatan di tempat Sifira bekerja.
“Untuk soal fasilitas ketersediaan alat medis dan tenaga medisnya cukup ya berarti?” tanya Jokowi pada Sifira.
Sifira pun menyebutkan, RSAL saat ini memiliki kecukupan ketersediaan alat medis dan tenaga medis. Selain itu menambahkan, adanya relawan sangat membantunya dalam bekerja.
“Apalagi mulai bulan ini ada bantuan relawan di ICU,” kata Sifira.
Dalam video call bersama Jokowi itu, Sifira juga menyampaikan harapannya untuk masyarakat Indonesia. Ia berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada.
Baca Juga: Selama Liburan Chuseok, Pemerintah Korea Selatan Bersiap Kemungkinan Terjadi Lonjakan Kasus Covid-19
“Karena kalau saya perjalanan pulang itu masih lihat kerumunan massa yang tidak memakai masker. Masih suka berkerumun, Pak,” seru Sifira.
Dalam kesempatan ini, Jokowi pun memberikan apresiasi kepada tenaga medis terkait dengan penanganan Covid-19 ini.
“Saya menyampaikan penghargaan apresiasi yang tinggi kepada seluruh perawat, tenaga kesehatan, dokter, semuanya,” ujar Jokowi.
“Karena memang bekerja menangani Covid ini tidak ringan, memakai APD sampai delapan jam itu sesuatu juga yang sangat berat sekali,” sambungnya.***
Artikel Rekomendasi