Bantah Tuduhan Soal Penjegalan Menteri, Jusuf Kalla Balas Sindir Rizal Ramli

- 7 November 2020, 11:32 WIB
Jusuf Kalla bantah tuduhan Rizal Ramli dan balas memberikan sindiran.
Jusuf Kalla bantah tuduhan Rizal Ramli dan balas memberikan sindiran. /Instagram.com/@jusufkalla/@rizalramli.official

PORTAL PROBOLINGGO - Mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (JK) membantah tuduhan soal penjegalan menteri yang dilontarkan oleh Rizal Ramli.

Sebelumnya dalam wawancara bersama Karni Ilyas yang diunggah ke Youtube, Rizal Ramli menyebutkan JK menjegal dirinya dua kali untuk jadi menteri, yaitu ketika era Pemerintahan SBY dan periode pertama Jokowi.

“Waktu dia (Jokowi) jadi Presiden maunya saya jadi menteri ekonomi, tapi JK selalu block saya. Pokoknya JK tidak mau Rizal pegang ekonomi sama keuangan," ujar Rizal Ramli.

Baca Juga: Jokowi Ingin Tuan Rumah Olimpiade, DPR Singgung Keramahan Penduduk Indonesia

“Sama juga waktu SBY, bahkan sudah tanda tangan Rizal Ramli Menko, diganjal sama JK. Habis itu SBY pertahankan, jadi menteri keuangan, dia (JK) tidak setuju lagi,” sambungnya.

Rizal kemudian mengklaim, JK kembali tidak setuju ketika dirinya diajukan SBY untuk menjadi menteri BUMN.

“Akhirnya SBY minta Rizal Ramli menteri BUMN, dia tidak setuju lagi. Last minutes saya ditunjuk menteri perindustrian kabinet SBY pertama. Saya menolak, itu bukan keunggulan kita,” ungkap Rizal.

Baca Juga: Akun Twitter Divisi Humas Polri Ramai Dikomentari Netizen, Penuh dengan Nada Sarkasme

Apa yang disampaikan Rizal ini ternyata sampai ke telinga JK. Melalui video yang diunggah oleh kanal Youtube Karni Ilyas Club, Jumat, 6 November 2020 JK membantah semua tudingan Rizal Ramli.

JK menyebutkan dirinya tidak pernah menghalangi Rizal. Justru, menurutnya Rizal tidak pernah diperhitungkan oleh SBY.

“Waktu itu calon menteri di-interview dulu oleh Pak SBY, dipanggil. Dia (Rizal Ramli) tidak pernah dipanggil, tidak pernah saya larang,” jelas JK

Baca Juga: Mahfud MD Pertanyakan Sikap Habib Rizieq Menolak Bantuan Pemerintah, Fadli Zon Balik Beri Pertanyaan

“Memang tidak pernah diperhitungkan oleh Pak SBY. Kalau diperhitungkan, dia dipanggil,” tambahnya.

Menurut JK justru ketika itu SBY mengusulkan Rizal Ramli untuk menjadi Menteri Perindustrian. JK pun mengaku menyetujui usulan SBY tersebut.

“Saya telepon dia. Dia sudah menunggu sebenarnya, tapi tidak pernah dipanggil jangan lupa,” kata JK.

Namun JK menjelaskan, Rizal Ramli ketika itu kecewa dengan tawaran tersebut. Karena menurutnya, Rizal hanya menginginkan posisi menteri keuangan atau BUMN.

Baca Juga: Donald Trump Meminta penghitungan Ulang, Berikut Hukum di Beberapa Negara Bagian Utama

Selain itu menurut JK ketika itu petinggi Kementerian Keuangan datang menghadap kepadanya. Dalam pertemuan itu para petinggi itu menolak Rizal diangkat menjadi menteri keuangan.

“Mengatakan seluruh Dirjen Kementerian Keuangan akan mundur kalau menteri keuangannya Rizal Ramli,” terang JK.

JK mengungkapkan, ketika itu para petinggi Kementerian Keuangan menyebut Rizal tidak mengerti persoalan dan kerap mengumpat dengan menyebut nama hewan.

Baca Juga: Harga Sepeda Lipat Murah November 2020 di Bawah Tiga Juga

“Jadi, Rizal ini mungkin pintar, tapi tidak bisa pimpin orang,” tutur JK.

“Ngomong banyak, tapi tidak bisa pimpin orang. Jadi orang lawan,” pungkasnya.***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah