Mengenal Notog dan Ijo, Dua Terowongan Unik dan Strategis di Jawa Tengah

- 10 November 2020, 09:45 WIB
Ilustrasi terowongan dua jalur.
Ilustrasi terowongan dua jalur. / pixabay.com/Tama666

Terowongan yang membelah Gunung Malang ini dibangun pada tahun 1885-1886 oleh Staatsspoorwegen.

Terowongan ini kemudian dibangun kembali dari tahun 2017 hingga tahun 2020 dengan jalur ganda dan merupakan terowongan pertama yang dibangun dengan metode slab track.

Baca Juga: Jadwal Belajar dari Rumah di TVRI Hari Ini Selasa 10 November 2020, Ada Mapel PAUD, SD, SMP, dan SMA

Kemenhub menyebutkan bahwa pembangunan dua terowongan tersebut tak hanya bermanfaat dari aspek ekonomi, mobilitas, dan distribusi logistik, pembangunan, tapi juga mendukung program pemerintah untuk mengembangkan satu dari Lima Bali Baru yakni Candi Borobudur.

Budi Karya selaku Menteri Perhubungan pun memberikan apresiasi kepada anak bangsa yang berkontribusi dalam pembangunan terowongan jalur ganda tersebut.***

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x