PORTAL PROBOLINGGO - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan kepada pihak Dekranasda Provinsi Jatim yang baru dilantik untuk lakukan literasi digital secara massif.
Upaya tersebut mesti dilakukan secara masiif agar dapat mempercepat transformasi digital khususnya bagi UMKM di Jatim.
"Saya ingin tegaskan bahwa transformasi digital adalah sebuah kebutuhan bagi pemulihan ekonomi kita," kata Khofifah.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
"Bukan semata-mata karena Covid, tetapi sekali lagi merupakan kebutuhan," ujarnya kala Khofifah menghadiri pelantikan pengurus Dekrasnasda Provinsi Jatim, pada 23 Oktober 2020.
Dihadapan Pengurus Dekranasda Provinsi Jatim yang baru dilantik, Khofifah menekankan hal tersebut.
Proses tranformasi digital terjadi karena kebutuhan pasar, sehingga literasi digital harus dilakukan secara masif.
Baca Juga: Harga Sepeda Pasific MTB Cross Country Oktober 2020, Harga Mulai Rp2 Jutaan
"Di lapangan sangat banyak produk-produk yang punya daya saing tinggi. Jika tambah narasi atau story maka ebih kuat lagi nilainya," ujarnya.
Melalui tranformasi digital juga, dirinya berharap bisa membuka peluang dan kesempatan bagi produk-produk UMKM Jatim.
Termasuk produk Kriya Jatim yang variannya luar biasa supaya pasarnya makin kuat di kancah nasional maupun internasional.
Baca Juga: UPDATE Harga Emas UBS Minggu 25 Oktober 2020 di Pegadaian
Terlebih bisa menjadi ajang untuk memamerkan originalitas produk di suatu daerah.
Dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari laman resmi Jawa Timur, Khofifah menjelaskan bahwa tranformasi digital dapat menemukan potensi suatu daerah.
Sehingga, langkah tersebut akan berseiring dengan meluaskan akses pasar yang lebih luas.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Minggu 25 Oktober 2020, Jangan Lewatkan Masterchef Indonesia
"Kalau kita terus menemu-kenali lebih banyak, insyaallah akses pasar bisa kita bangun lebih luas lagi," ucapnya.
Maka, secara khusus Dia juga berpesan kepada seluruh pengurus Dekranasda Kab/Kota se-Jatim agar mempersiapkan diri guna mendorong upaya Pemprov Jatim menyisir potensi-potensi di daerah.
Adapun pelantikan yang berjalan bersamaan gelaran Jatim Fair itu disaksikan pula oleh Wagub Jatim, Emil Dardak, dan Ketua I Dekranasda Jatim Gardjati Heru.
Baca Juga: Ayah Meninggal Karena Covid-19, Khabib Nurmagomedov Putusan Pensiun dari UFC
Dalam gelaran tersebut, Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekrasanasda) Prov. Jatim periode 2019-2024 akhirnya resmi dilantik.
Pelantikan yang berdasarkan Surat Keputusan Ketua Umum Dekranas Pusat nomor 09/DEKRAN/SK/X/2020 tanggal 12 Oktober 2020.
SK yang membahas tentang Pergantian Antara Waktu Pengurus Dekranasda Jatim Tahun 2019-2024.***