Bupati Banyuwangi Ajak Pengusaha Untuk Membangun Optimisme di Tengah Pandemi Covid-19

- 22 Oktober 2020, 10:25 WIB
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. /ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

PORTAL PROBOLINGGO - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengajak para pengusaha untuk membangun optimisme di tengah pandemi Covid-19. Para pengusaha diharapkan selalu berfikir positif dan berupaya maksimal meski sedikit terpuruk akibat pandemi.

Hal itu disampaikan Bupati Anas saat memberikan sambutan dalam rapat kerja cabang (Rakercab) Badan Pimpinan Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Banyuwangi, Rabu, 21 Oktober 2020 kemarin.

“Yang penting kita selalu optimis. Terus berfikir positif dan bekerja keras. Saya yakin, pengusaha yang tetap optimis akan mampu bertahan di masa sulit seperti sekarang,” kata Anas sebagaimana dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari situs resmi Kabupaten Banyuwangi.Anas juga berpesan agar para pengusaha di Banyuwangi jeli memanfaatkan peluang.

Baca Juga: Jadwal Acara TVRI Hari Ini, 22 Oktober 2020, Ada Belajar Dari Rumah dan Inovator

“Misalnya, pengusaha konveksi bisa bikin masker karena di masa pandemi semua orang butuh masker. Atau pengusaha kuliner bisa bikin layanan delivery order mengingat saat ini orang juga takut ke luar rumah. Peluang-peluang seperti ini yang harus ditangkap agar bisa tetap eksis,” ujar Anas.

Anas juga mencontohkan keputusannya saat memilih sektor pariwisata sebagai instrumen penggerak perekonomian daerah. Banyuwangi memiliki bentang alam yang luar biasa. Ada pantai, gunung dan lansekap yang menarik. “Inilah peluang yang kami tangkap untuk mengembangkan ekoturisme,” kata Anas.

Banyuwangi juga terus berbenah melalui peningkatan infrastruktur. Selain menambah rute di Bandara Banyuwangi yang merupakan bandara hijau pertama di Indonesia, hotel-hotel berbintang terus tumbuh di daerah ujung timur Pulau Jawa itu.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 2020, Bupati Sumenep : Bangsa Membutuhkan Santri Untuk Menjaga Keutuhan NKRI

Banyuwangi juga sudah membuat berbagai festival menarik sepanjang tahun, baik yang berskala lokal hingga internasional.

Atraksi yang disuguhkan kepada para wisatawan pun beragam, mulai seni budaya, olahraga, religi, hingga fashion tersaji secara terjadwal dalam rangkaian Banyuwangi Festival.

Bagi Anas, Banyuwangi Festival bukan semata-mata instrumen untuk mempromosikan daerah, namun juga alat konsolidasi sosial dan lingkungan. Dengan Banyuwangi Festival, semua warga hingga ASN saling bahu membahu untuk mensukseskan festival tersebut.

Baca Juga: Hari Santri Nasional 2020, Bupati Sumenep : Bangsa Membutuhkan Santri Untuk Menjaga Keutuhan NKRI

“Ini juga yang ingin saya pesankan kepada pengusaha. Mari jaga kekompakan. Dengan saling bersinergi kita pasti bisa melewati masa sulit bersama-sama,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Anas juga memaparkan sederet prestasi yang diraih Banyuwangi dalam 10 tahun terakhir. Yang terbaru, Banyuwangi telah dinobatkan sebagai kabupaten berkinerja terbaik se-Indonesia oleh Kementerian Dalam Negeri RI.

Baca Juga: Secret Number Dikabarkan Comeback hingga Album NCT Menempati Posisi 2 Chart Oricon

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum BPC HIPMI Banyuwangi Dede Abdul Ghany mengapresiasi prestasi kinerja Kabupaten Banyuwangi. Pihaknya melihat, beragam penghargaan tersebut turut menjamin iklim investasi yang aman di Banyuwangi.

“Banyaknya prestasi Banyuwangi membuat kami tambah percaya diri. Kami semakin optimis bisa melewati pandemi ini dan semakin berkembang ke depannya,” kata Dede.

“Semoga iklim investasi yang sudah baik ini bisa tetap terjaga. Tentu kami siap mendukung kemajuan Banyuwangi dari sektor ekonomi,” pungkasnya.

Baca Juga: DPR Ungakp Revisi UU Minerba Sudah Sesuai Prosedur dan Transparan

Rakercab HIPMI Banyuwangi ini juga dihadiri Ketua Umum HIPMI Jatim dr. Mufti Anam, serta jajaran Forum Pimpinan Daerah Banyuwangi. ***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah