Awas Jangan Keliru! Cara Berhubungan Suami Istri Ini Ternyata Dilarang dalam Agama Islam

25 April 2021, 14:56 WIB
Ilustrasi suami istri.* /Pexels.com/ Ketut Subiyanto/

PORTAL PROBOLINGGO - Berhubungan seksual pada pasangan suami istri merupakan salah kategori ibadah.

Selain itu, berhubungan seksual juga memiliki manfaat seperti Membantu menjaga sistem kekebalan tubuh, Menjaga kesehatan jantung, Meningkatkan kebahagiaan, Meningkatkan kedekatan pasangan, Meningkatkan kontrol kandung kemih, dan Menurunkan tekanan darah.

Namun, tahukah kamu ternyata beberapa hubungan seks pasangan suami istri yang dilarang dalam Islam. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut hubungan seks pasangan suami istri yang dilarang dalam Islam.

Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar 'Natural' oleh D'Masiv, Bukan Aku Yang Mencarimu Bukan Kamu Yang Mencari Aku

1. Hubungan seks melalui dubur

Islam melarang hubungan seks yang dilakukan melalui dubur. Hal ini tercantum dalam sabda Rasulullah SAW :

"Terkutuk-lah orang yang menyetubuhi istri melalui duburnya." (HR. Abu Dawud dan An-Nasa'i dari Abu Hurairah)

2. Dilakukan saat istri sedang haid

Islam juga melarang hubungan seks yang dilakukan saat istri sedang memasuki periode haid. Tak hanya secara agama, secara kesehatan, hubungan seks saat haid juga berisiko negatif.

Dalam Islam, anjuran tersebut tercantum dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat 222.

"Dan mereka menanyakan kepadamu [Muhammad] tentang haid. Katakanlah, 'Itu adalah sesuatu yang kotor'. Karena itu, jauhilah istri pada waktu haid dan jangan kamu dekati mereka sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, campurilah mereka sesuai dengan [ketentuan] yang diperintahkan Allah kepadamu. Sungguh, Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri."

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 SD, Halaman 104,106,107,108,109,110, Keselamatan di Rumah dan Perjalanan, Subtema

3. Tidak diawali dengan doa

Doa menjadi pembuka umat Muslim setiap akan melakukan sesuatu, termasuk saat berhubungan intim. Doa akan menjamin kesucian bagi pasangan suami istri dan keturunannya kelak.

Berikut doa memulai hubungan suami istri:

"Allahumma jannib naassyyaithaana wa jannibi syaithoona maa razaqtanaa"

Artinya:
"Dengan menyebut nama Allah, Ya Allah, jauhkanlah kami dari gangguan setan dan jauhkanlah setan dari rezeki yang Engkau anugerahkan kepada kami."

Baca Juga: Biodata dan Fakta Ali Syakieb, Pemeran Ustad Reyhan di Sinetron Bismillah Cinta yang Tayang di Indosiar

4. Dilakukan di siang hari saat berpuasa

Sudah jelas, berhubungan seks yang dilakukan di siang hari saat puasa Ramadan hukumnya haram. Selain membatalkan puasa, pasangan suami istri juga wajib melunasi denda yang disebut kafarah.

Pasutri harus melakukan ganti puasa selama dua bulan berturut-turut atau memberi makan 60 orang fakir miskin.

5. Langsung berhubungan intim

Ada baiknya saat ingin berhubungan seks dimulai dulu dengan ‘pembuka’ seperti menyentuh tangan suami atau berciuman. Rasulullah tidak menganjurkan untuk langsung berhubungan seks.

Rasulullah bersabda, “Siapa pun di antara kamu, janganlah menyamai isterinya seperti seekor hewan bersenggama, tapi hendaklah ia dahului dengan perantaraan. Selanjutnya, ada yang bertanya: Apakah perantaraan itu ? Rasul Allâh SAW bersabda, “yaitu ciuman dan ucapan-ucapan romantis”. (HR. Bukhâriy dan Muslim).

Baca Juga: Rekomendasi 11 Film Pendek Yang Bisa Ditonton di Youtube, Mulai 'Two Cars, One Night' Hingga 'Ambisi'

Itulah gaya hubungan suami istri yang dilarang dalam agama Islam. Alangkah baiknya jika kamu dan suami menghindarinya, ya. Semoga bermanfaat. ***

Editor: Jati Kuncoro

Tags

Terkini

Terpopuler