Inilah 7 Fakta dan Mitos Tentang Mie Instan, Ternyata Tidak Bisa Menggantikan Nasi

- 28 Januari 2021, 06:00 WIB
Ilustrasi Mie Instan.
Ilustrasi Mie Instan. /Faiz AR/.*/mantrasukabumi.com/Faiz AR

PORTAL PROBOLINGGO - Mie instan menjadi salah satu makanan yang populer dikonsumsi oleh masyarakat dan sering menjadi favorit anak kos terutama di akhir bulan.

Kepraktisan, harganya yang terjangkau, serta banyak dijual di warung kelontong atu minimarket menjadi alasan mie instan banyak disukai.

Di tengah popularitas mie instan, ternyata ada banyak fakta dan mitos yang beredar, terutama yang berkaitan dengan efek kesehatan.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut fakta dan mitos seputar mie instan dan efeknya untuk kesehatan.

Baca Juga: Ada Jeno NCT Hingga Lisa BLACKPINK, 9 Idol K-Pop Ini Adalah Maniak Kucing

Baca Juga: Putri Untuk Pangeran Kembali Saingi Ikatan Cinta, Top 10 Rating Acara TV Terbaik Hari Ini

1. Mitos: Merebus mie instan bersama bumbunya dapat menyebabkan kanker karena bumbu mie instan dapat menjadi senyawa karsiongenik jika terkena panas tinggi.

Fakta: Belum ada bukti bahwa monosodium glutamat (MSG) yang terkandung dalam bumbu mie instan bersifat kasinogenik ketika dipanaskan di atas suhu 120 derajat celsius meskipun ada beberapa jenis MSG yang dapat menghasilkan senyawa tersebut.

Satu-satunya alasan mie instan tidak boleh dimasak terlalu tinggi suhunya adalah karena mie akan menjadi hancur dan dapat mengurangi cita rasanya sehingga mie akan menjadi kurang enak ketika dimakan.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x