PORTAL PROBOLINGGO – Benjolan hanyalah salah satu dari tanda kemungkinan kanker payudara pada wanita maupun pria.
Kanker payudara dapat menyebabkan beberapa perubahan pada kulit di sekitar payudara sehingga beberapa tanda fisik lainnya perlu diwaspadai.
Gejala fisik di sekitar payudara memang bisa disebabkan masalah kesehatan non-kanker. Namun, orang-orang yang mengalami gejala tersebut perlu konsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi kesehatannya.
Baca Juga: Temui Teten Masduki, Shopee Sampaikan Dominasi Pedagang Lokal dan UMKM sampai dengan 97 Persen
Dilansir dari Medical News Today, berikut adalah ciri fisik yang mungkin menjadi tanda kanker payudara:
- Tekstur kulit berubah
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan dan peradangan pada sel kulit yang menimbulkan perubahan pada tekstur kulit.
Contohnya adalah kulit bersisik di sekitar puting dan aerola dan penebalan kulit di bagian manapun pada payudara.
Baca Juga: Dialami Oleh Kak Seto, Inilah Penyebab dan Gejala Kanker Prostat yang Wajib Kamu Waspadai
- Keluar cairan dari puting
Bagi wanita yang sedang menyusui, keluar cairan dari puting adalah kondisi yang normal. Namun, jika keluar cairan dari puting dan tidak dalam kondisi menyusui, sebaiknya segera perisakan pada dokter.
Meski sebagian besar cairan dari puting tidak bersifat kanker, ini bisa juga menjadi petanda kanker payudara.
- Lesung pada payudara
Lesung kulit bisa menjadi tanda kanker payudara inflamasi, sejenjis kanker payudara agresif. Sel kanker dapat menyebabkan penumpukan cairan getah bening di payudara yang menyebabkan pembengkakan dan kulit berlesung atau berlubang.
Baca Juga: Kabar Sedih, Kak Seto Terdiagnosa Kanker Prostat, Netizen Kirim Doa
Dokter menyebut perubahan tampilan kulit ini peau d’orange karena kulit yang berlesung menyerupai permukaan jeruk, sebagaimana diberitakan PORTAL JEMBER dalam artikel “8 Ciri Fisik Kanker Payudara yang Tak Boleh Disepelekan, Salah Satunya Kulit Kemerahan”.
- Perubahan kelenjar getah bening
Jika sel kanker meninggalkan payudara, tempat pertama perjalanannya adalah daerah kelenjar getah bening ketika di sisi yang sama dengan payudara yang terkena.
Kondisi ini bisa menyebabkan pembengkakan. Namun, jaringan getah bening juga dapat berubah karena infeksi payudara atau penyakit lain non-kanker.
Baca Juga: Penyebab dan Gejala Kanker Lambung, Penyakit Berbahaya yang Harus Diwaspadai
- Nyeri payudara
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan pada sel kulit yang menimbulkan perasaan nyeri dan tidak nyaman di area payudara.
Beberapa pasien kanker payudara menggambarkan rasa sakitnya seperti sensasi terbakar. Oleh sebab itu, gejala ini tak bisa diabaikan dan harus segera dikonsultasikan dengan dokter.
- Inversi puting
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan sel di belakang puting. Perubahan ini dapat menyebabkan puting terbalik dan masuk ke dalam payudara.
Baca Juga: 15 Manfaat Buah Sirsak, Salah Satunya Membunuh Sel Kanker
Jika mengalami gejala ini, harus menemui dokter untuk memastikan penyebab dari inversi puting tersebut.
- Kemerahan
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan kulit yang membuatnya tampak berwarna merah, ungu, atau kebiruan.
Jika belum pernah mengalami trauma payudara namun terjadi perubahan pada warna kulitnya, segera konsultasikan dengan dokter.
Baca Juga: 8 Gejala Kanker Paru-paru yang Jarang Diketahui, Kenali Sebelum Terlambat
- Bengkak
Kanker payudara dapat menyebabkan seluruh payudara membengkak sehingga ukuran payudara berbeda dari umumnya.
Selain membengkak, kulit payudara juga mungkin akan terasa lebih kencang karena pembengkakan tersebut.*** (Lulu Lukyani/PORTAL JEMBER)
Artikel Rekomendasi