Massa Demonstran di Thailand Kembali Gelar Aksi Protes Terhadap Dekrit  Soal Larangan Berunjuk Rasa

- 16 Oktober 2020, 21:43 WIB
Salah seorang demonstran memberikan salam hormat tiga jari tanda protes.
Salah seorang demonstran memberikan salam hormat tiga jari tanda protes. / Unsplash/Psk Slayer.

 

PORTAL PROBOLINGGO - Ratusan pengunjuk rasa anti-pemerintah Thailand kembali lakukan aksi yang kedua kalinya terhadap dekrit nasional yang melarang masyarakat berdemonstrasi.

Di bawah guyuran hujan di Bangkok pada hari Jumat, 16 Oktober 2020, pengunjung rasa meneriakkan "Ganyang Diktator".

Mereka menyerukan protes terhadap larangan pemerintah yang disinyalir membatasi aksi demonstrasi.

Baca Juga: Nikita Willy Menikah, 4 Artis Ini Pernah Gunakan Kebaya Pernikahan Dari Desainer yang Sama

Di hari kedua ini, gerakan pengunjuk rasa masih cukup militan, meskipun telah mendapatkan peringatan dari Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha.

Lokasi demonstrasi bergeser dalam sekitar 1,6 km (1 mil) setelah polisi dikerahkan di Persimpangan Ratchaprasong.

Dari tempat awal sekira puluhan ribu demonstran berunjuk rasa pada hari Kamis.

Baca Juga: KLHK Ungkap UU Cipta Kerja tentang Perhutanan Sosial Dapat Menjadi Lapangan Kerja Baru dan Keadilan

“Polisi menutup Ratchaprasong untuk mencegah protes... kita harus menghindari pengepungan, pertarungan!!!", tulis salah satu pemimpin protes, Panupong Jadnok, dalam suatu unggahan di Facebook.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x