Teks Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW dengan Tema Meneladani Rasulullah

- 28 Oktober 2020, 19:21 WIB
ilustrasi maulid nabi Muhammad / pixabay.com / matponjot
ilustrasi maulid nabi Muhammad / pixabay.com / matponjot /pixabay.com / matponjot

Oleh sang kakek, Abdul Muthalib, yang kemudian menjadi wali, sang bayi diberi nama Muhammad, yang berarti “yang dipuji”. Suatu nama yang belum pernah menjadi nama bagi siapapun bayi di muka bumi ini.

Tepatnya, sang bayi tersebut lahir di tanggal 12 Rabiul Awal. Pada saat itu, bangsa Arab belum terbiasa mengidentifikasikan angka dalam menentukan tahun.

Baca Juga: Pemilik SIM C Dikabarkan Akan Dapatkan BLT Rp900 Ribu dari Pemerintah, Cek Faktanya Disini!

Biasanya mereka mengidentifikasikan tahun dengan sebuah peristiwa besar yang terjadi. Karena pada saat itu terjadi penyerbuan oleh Raja Abrahah dari Ethiopia ke Mekah bersama barisan tentara yang menggunakan gajah sebagai tunggangan mereka, maka tahun tersebut disebut sebagai tahun gajah.

Ada banyak sekali keanehan dan kejanggalan yang mengiringi kelahiran sang bayi,

Pertama, Pasukan gajah pimpinan Raja Abrahah yang telah disebutkan diatas, secara mengejutkan dihancurkan oleh Allah SWT sebelum berhasil masuk masuk ke Mekah.

Baca Juga: Download Logo Hari Sumpah Pemuda Tahun 2020 Disini, dari Format JPG hingga PNG

Rencana mereka untuk merusak ka’bah gagal total karena Allah menurunkan pasukan burung ababil. Riwayat kejadian ini terangkum dalam salah satu surat di Alquran, yaitu surat al-Fiil.

Kedua, sang Ibu, Siti Aminah, ketika melahirkan sang bayi tersebut menyebutkan bahwa beliau melihat cahaya keluar dan menerangi kea rah istana-istana di Syam atau yang sekarang kita kenal sebagai Suriah.

Peristiwa ini memberikan isyarat bahwa kelak negeri Syam akan diterangi dengan cahaya Islam.

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x