Eks Menteri KKP Edhy Prabowo: Korupsi adalah Musuh Utama yang Harus Kita Perangi

28 November 2020, 07:25 WIB
Eks Menteri KKP, Edhy Prabowo dalam peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia tahun lalu /Twitter @Edhy_Prabowo/Twitter

PORTAL PROBOLINGGO - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo terjaring OTT KPK pada Rabu, 25 November 2020.

Adik Prabowo Subianto tersebut ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta Tanggerang tak lama setelah turun dari pesawat.

Edhy ditangkap KPK berkaitan dengan kebijakan ekspor benih lobster yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No 12/ 2020 tentang Pengelolaan Lobster, Kepiting, dan Rajungan di Wilayah RI.

Baca Juga: Edhy Prabowo Serahkan Surat ke Presiden, Kini Tinggal Tunggu Keputusan Jokowi

Ia diduga menerima suap atas 'kongkalikong' izin ekspor bibit lobster senilai Rp 3,4 miliar. Diketahui, uang tersebut ditransfer melalui staf istri Edhy pada 5 November 2020.

Uang tersebut digunakan Edhy untuk berbelanja barang-barang mewah di Amerika Serikat (AS).

Sebelumnya, Edhy memang tengah melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat bersama 12 orang termasuk istrinya, Iis Rosita yang juga merupakan anggota DPR-RI.

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ekspor 42 Juta Benih Lobster, Berikut Negara Yang Menjadi Tujuannya

Dalam konferensi pers pada 26 November kemarin, KPK menyita sejumlah barang bukti, yakni ATM, tas Herms, jam tangan Rolex, koper Tumi dan LV. Kesemuanya merupakan barang yang dibeli menggunakan uang suap.

Edhy merupakan menteri pertama yang terjerat korupsi di era Jokowi-Ma'ruf. Terang saja, banyak pihak menyayangkan kasus korupsi yang menjerat Menteri KKP tersebut.

Publik menyoroti kelakuan Edhy Prabowo yang justru melakukan korupsi di tengah goyahnya perekonomian akibat pandemi.

Baca Juga: KKP Hentikan Ekspor Benur Setelah Edhy Prabowo Tertangkap, Fahri Hamzah: Nelayan Jangan Jadi Korban

Tak ayal, beberapa warganet me-reply ulang cuitan Edhy Prabowo (@Edhy_Prabowo) pada peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, 9 Desember 2019 lalu.

Cuitan tersebut seolah-olah menggambarkan keseriusan Edhy dalam menghilangkan budaya korupsi di internal KKP.

"Korupsi adalah musuh yang harus kita perangi. Bersama-sama membangun komitmen KKP menjadi birokrat yang bersih dan melayani untuk mewujudkan masyarakat kelautan dan perikanan yang sejahtera. Selamat Hari Antikorupsi Sedunia!" cuitnya, melalui akun twitter @Edhy_Prabowo, seperti dilansir PORTAL PROBOLINGGO pada Sabtu, 28 November 2020.

 

Baca Juga: Mahfud MD dan Gatot Nurmantyo Tiba-Tiba Bicarakan Ini Hingga Seret Nama Mantan Ketua NU DIY

Menanggapi cuitan Edhy tersebut, seorang warganet dengan akun @Syamsul89498597 memberi jawaban secara satire, singkat, dan tajam.

"Memerangi diri sendiri memang sulit," cuitnya. ***

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Tags

Terkini

Terpopuler