Network
PORTAL PROBOLINGGO - Menteri Soisal (Mensos), Juliari P Batubara mengejutkan publik usai menyerahkan diri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Addie MS turut memberikan tanggapannya serta menyeret nama Wali Kota Surabaya Bu Risma.
KPK mengungkapkan bahwa Mensos Juliari menjadi tersangka dugaan kasus suap bantuan sosial (bansos) Covis-19.
Ketua KPK Firli Bahuri mengungkapkan rincian terjadinya suap tersebut dengan melibatkan beberapa pihak.
Baca Juga: Tolak Kenaikan Tunjangan DPRD DKI, Ketua DPP PSI Tsamara Amany Berharap Pada Anies Baswedan
“Pada pelaksanaan paket bansos sembako, periode pertama diduga terima fee Rp 12 miliar yang pembagiannya diberikan secara tunai oleh MJS (Matheus Joko Santoso) kepada JPB (Juliari Peter Batubara) melalui AW (Adi Wahyono) dengan nilai sekitar Rp 8,2 miliar,” ungkap Firli Bahuri selaku Ketua KPK seperti yang dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari ANTARA.
Ditangkapnya Mensos Juliari P Batubara menjadi tambahan daftar menteri di periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini yang terjaring KPK.
Tokoh publik Addie MS yang merupakan seorang konduktor yang juga dikenal sebagai pianis, pencipta lagu, komponis, arranger, dan sekaligus produser musik, turut bersuara menyampaikan pendapatnya terkait peristiwa penangkapan Mensos tersebut.
Baca Juga: Tsamara Amany Tegaskan PSI Konsisten Tolak Kenaikan Tunjangan DPRD DKI, Masa Bodo Dicap Pencitraan
Ia mengungkapkan di akun media sosial Twitter pribadinya @addiems pada 7 Desember 2020 bahwa dirinya merasa miris melihat kejadian tersebut.
Artikel Rekomendasi