Mengenal Proses Fermentasi Ganda, Proses Pascapanen Penghasil Rasa Unik pada Kopi

- 2 Oktober 2020, 19:54 WIB
Proses agitasi kopi pada tangki air.
Proses agitasi kopi pada tangki air. /Fivesenses.com.au

Dikutip dari fivesenses.com.au, dalam proses ini memang terjadi fermentasi sebanyak dua kali.

Pada proses fermentasi pertama, biji dipisahkan dari buah kopi hingga menyisakan lendir (murcielage) yang masih membalut biji tersebut.

Setelahnya, kopi didiamkan (fermentasi) pada rentang waktu dua belas hingga dua puluh empat jam untuk menghilangkan lendir yang nantinya akan memberikan karakter rasa pada kopi.

Untuk benar-benar menghilangkan lendir yang masih tersisa pada biji kopi, kopi-kopi yang sudah melalui proses fermentasi, dicuci bada sebuah tangki dibantu dengan agitasi (pengadukan).

Baca Juga: Jalan Kaki Bisa Turunkan Berat Badan? Ini Jawaban yang Anda Wajib Tahu

Setelah fermentasi pertama selesai, kopi masuk pada proses fermentasi kedua yang merupakan pengulangan dari proses fermentasi pertama dengan waktu dua belas hingga dua puluh empat jam.

Proses fermentasi kedua ini bertujuan untuk mengurangi kadar gula sekaligus memberikan karakter rasa buah-buahan pada kopi.

Setelah proses fermentasi kedua selesai, kopi juga harus dimasukkan kembali dalam air dan diaduk agar lendir yang masih tersisa dapat benar-benar hilang.

Kopi kemudian memasuki tahap selanjutnya yaitu pencucian. Tahap pencucian ini berguna untuk membuat kopi meningkatan aktivitas enzimatik dalam air setelah melalui fermentasi ganda.

Baca Juga: Deretan Pemain yang Sabet Penghargaan di UEFA 2019/2020, Salah Satunya Robert Lewandowski

Halaman:

Editor: Hari Setiawan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini