Laporan Aktivitas Gunung Merapi Terbaru 16 November 2020, Terjadi 69 Gempa Guguran dan 2 Tektonik

- 17 November 2020, 13:13 WIB
Gunung Merapi, Pengamatan Dari Pos Pantau Selo Boyolali 14 November 2020
Gunung Merapi, Pengamatan Dari Pos Pantau Selo Boyolali 14 November 2020 /BPPTKG

PORTAL PROBOLINGGO - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) kembali merilis laporan akitivitas Gunung Merapi periode 16 November 2020 pukul 00:00 - 24:00 WIB.

Berdasarkan laporan yang diunggah di twitter @BPPTKG pada Selasa, 17 November 2020, disebutkan bahwa terdapat asap warna putih berintensitas tebal dengan ketinggian 150 di atas puncak Gunung Merapi.

Selain itu, terdengar guguran sebanyak 6 kali dengan kekuatan lemah hingga sedang. Sedangkan untuk aktivitas kegempaan, terjadi 69 gempa guguran, 262 hybrid/ fase banyak, 40 gempa vulkanik dangkal, 2 gempa tektonik, dan 53 hembusan dalam kurun waktu 24 jam terakhir.

Baca Juga: Satgas Covid 19 Gelar Turnamen Mobile Legend di Tengah Pandemi, dr. Tirta: Efektif untuk Edukasi?

Sedangka laporan prakiraan daerah bahaya meliputi:

1. Provinsi DIY

Kabupaten Sleman, Kec. Cangkringan, Desa Glagaharjo (Dusun Kalitengah Lor), Desa Kepuharjo (Dusun Kaliadem), Desa Umbulharjo (Dusun Palemsari).

2. Provinsi Jateng

Kabupaten Magelang, Kecamatan Dukun: Desa Ngargomulyo (Dusun Batur Ngisor, Gemer, Ngandong, Karanganyar), Desa Krinjing (Dusun Trayem, Pugeran, Trono), Desa Paten (Babadan 1, Babadan 2).

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x