5 Hal Buruk yang Bisa Terjadi pada Tubuh Setelah Makan Kentang Goreng Terlalu Banyak

- 22 Januari 2021, 08:00 WIB
Ilustrasi makan kentang goreng terlalu banyak.
Ilustrasi makan kentang goreng terlalu banyak. /Pixabay/pexels

PORTAL PROBOLINGGO - Kentang goreng adalah salah satu cemilan yang sering disediakan saat berkumpul dengan keluarga atau teman-teman, baik di rumah maupun di kafe atau restoran.

Terkadang, kentang goreng juga menjadi kudapan yang tepat untuk menemani menonton film atau serial di rumah. Rasanya semakin lezat saat ditambah dengan sosis, saus, dan mayones.

Akan tetapi, memakan kentang goreng terlalu banyak ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Baca Juga: ShopeePay di 2020: Masyarakat Menikmati Transaksi Offline dan Online di Berbagai Kategori

Dilansir PORTAL PROBOLINGGO dari PORTAL JEMBER dalam artikel "Inilah yang Terjadi pada Tubuh Saat Terlalu Banyak Makan Kentang Goreng", inilah yang terjadi pada tubuh saat terlalu banyak makan kentang goreng.

1. Sakit perut

Hal pertama yang terjadi setelah mengonsumsi kentang goreng terlalu banyak adalah sakit perut. Seperti yang diketahui, kentang goreng dibuat dengan minyak yang sangat banyak, sehingga kentang goreng mengandung lemak yang tinggi.

Proses mencerna lemak terbilang lebih lama dibanding karbohidrat maupun protein. Saat mengonsumsi kentang goreng terlalu banyak, lemak yang masuk ke dalam tubuh pun jauh lebih tinggi lagi sehingga menyebabkan sakit perut.

Baca Juga: Sendi Bebas dari Osteoartritis dengan 4 Cara Ini, Nomor 4 Sering Diabaikan

2. Lebih mudah lupa

Kentang goreng digoreng dengan minyak yang sangat banyak, di dalamnya mengandung banyak lemak yang dapat meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik. Hal inilah yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung.

Berdasarkan penelitian lain, orang yang memiliki 75 persen lebih banyak lemak trans dalam darahnya dapat meningkatkan risiko penyakit alzheimer atau demensia.

3. Menurunkan kekebalan tubuh

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Current Opinion in Clinical Nutrition and Metabolic Care, makan makanan berlemak tinggi dapat meningkatkan jumlah bakteri tidak sehat serta menurunkan kekebalan tubuh.

Baca Juga: Gareth Bale Belum Tampilkan Performa Terbaiknya, Dani Ceballos Berikan Komentar Ini

Oleh sebab itu, orang yang terlalu banyak mengonsumsi kentang goreng atau gorengan lainnya, daya tahan tubuhnya lebih mudah menurun dibanding orang yang lebih jarang mengonsumsi gorengan berlebihan.

4. Risiko jantung dan stroke

Sebuah penelitian menemukan bahwa makan gorengan tiga kali atau lebih dalam seminggu meningkatkan kemungkinan seseorang terkena serangan jantung dan stroke sebesar tujuh persen.

Jika orang mengonsumsi gorengan setiap hari, risikonya menjadi dua kali lipat hingga 15 persen. Hal itu pun berlaku bagi orang yang terlalu banyak makan kentang goreng dalam satu waktu.

Baca Juga: Resep Kue Kacang, Enak dan Gurih

5. Obesitas

Saat makanan digoreng dengan minyak yang tinggi lemak maka makanan itu akan menjadi bom kalori, yang bisa menyebabkan penambahan berat badan secara signifikan bila dilakukan dalam waktu yang panjang.

Studi yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition menemukan, makan gorengan terkait langsung dengan obesitas atau kelebihan berat badan.*** (Mohammad Syahrial/PORTAL JEMBER)

Editor: Mohammad Syahrial

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini