PORTAL PROBOLINGGO - Tersandungnya Menteri Sosial (Mensos) Juliari Peter Batubara pada kasus korupsi bantuan sosial (Bansos) mengharuskan ia mengundurkan diri dari jabatannya.
Mundurnya Juliari sebagai Mensos membuat kursi mensos kosong, banyak yang bertanya-tanya siapakah yang nantinya akan mengisi posisi tersebut.
Baru-baru ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dikabarkan mendapat tawaran untuk menjabat sebagai Mensos, menggantikan Juliari P Batubara.
Baca Juga: Super Junior Ramaikan HUT Transmedia Universe 19, Inilah LIVE STREAMING Bagi Para Elf
Kendati demikian, ia mengaku hingga saat ini dirinya belum mendapat tawaran dari siapapun termasuk Presiden Jokowi terkait hal itu
Akan tetapi jika hal itu benar, keputusan tersebut sepenuhnya berada pada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Pengamat Politik Unversitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam menilai Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang akan mengakhiri masa jabatannya pada Februari 2021 ini layak mengisi jabatan Menteri Sosial (Mensos).
Baca Juga: Lirik Aku Milikmu 'Malam Ini' Oleh Pongki Barata Lengkap dengan Chord
" Jika Bu Risma menjabat Mensos maka akan membuat dinamis politik nasional," kata Surokim di Surabaya, Selasa, 15 Desember 2020, sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Antara.
Menurut dia, Jika mengamati perjalanan Wali Kota Risma dalam tiga tahun terakhir ini memang unik, di mana Risma sudah tiga kali ditawari jabatan menteri di Kabinet Joko Widodo.
Akan tetapi tawaran yang diberikan selalu ditolak dengan tegas dan berkeinginan untuk menuntaskan amanah dari masyarakat Surabaya dalam jabatan wali kota hingga akhir masa jabatannya.
Baca Juga: Kalina Ocktaranny akan Menikah dengan Vicky Prasetyo, Begini Tanggapan Mantan Suaminya
"Ia selalu konsisten seolah tidak ingin membuka peluang untuk penugasan itu. Nah, jika kali ini beliau menjawab nanti kita lihat dan terserah Bu Mega, berarti Bu Risma dan siap untuk mengemban posisi," ujarnya.
Hal lain yang memperkuat ia bakal menjadi calon pengganti Mensos yaitu karena jabatan sebagai wali kota akan berakhir dan cawali penggantinya di Pilkada Surabaya sudah sesuai harapan, maka risma bisa dikatakan siap untuk naik level si jakarta.
"jika kemudian bu Risma naik menjabat sebagai menteri, saya pikir akan menjadi ujian kepemimpinan publik beliau di level nasional. jika bisa berhasil, maka beliau akan punya peluang jadi salah satu tokoh nasional di level nasional, demikian juga sebaliknya,"katanya.
Baca Juga: Cukup dengan Dua Bahan Alami Ini, Dijamin Aglaonema Akan Tumbuh Subur
Selain itu, jika Risma naik jadi menteri, maka itu akan menjadi kabar baik juga bagi kader-kader PDIP yang menjadi kepala derah mempunyai peluang bisa naik menjadi menteri. " menurut saya itu positif untuk proses kaderisasi politik dari daerah," katanya
Meski demikian, kata dia, semua akan berpulang pada perintah Ketua Umum PDIP Megawati, Kehendak Presiden Jokowi dan tentu saja Risma sendiri.
" Tipe seperti Bu Risma termasuk yang disukai oleh Pak Jokowi. Bu Risma sangat layak karena dari PDIP dan mensos sebelumnya juga PDIP. Bu Risma model kepemimpinannya itu melayani langsung masyarakat jadi cocok dengan fungsi dan tugas sebagai mensos," Pungkasnya.***