PORTAL PROBOLINGGO - Pada Rabu, 16 Desember 2020, Bareskrim yang bertugas untuk menyelidiki kasus penembakan enam orang yang diduga kuat adalah laskar Front Pembela Islam memberikan beberapa pernyataan terkait dengan penelusuran yang dilakukan.
Pernyataan tersebut antara lain membahas tentang rekonstruksi yang masih terus berlanjut serta janji Bareskrim soal transparansi perkembangan di lapangan.
Selain itu, Bareskrim juga akan menghargai tindakan-tindakan yang dilakukan Komnasham selaku pihak eskternal yang ikut menangani kasus tersebut.
Baca Juga: 6 Bahaya Daun Kelor, Salah Satunya Sebabkan Perlambat Detak Jantung
Penyataan Bareskrim itu mendapat respon positif dari Ferdinand Hutahaean. Mantan politisi Partai Demokrat itu percaya bahwa kepolisian akan bertindak profesional, sebagaimana dikutip PORTAL PROBOLINGGO dari Twitternya, @FerdinandHaean3.
Hal yang mendukung kepercayaan Ferdinand terhadap pihak kepolisian adalah sulitnya membuat rekayasa dan menutupi berbagai hal di era sekarang, apalagi hal-hal yang sedang dicari atau ingin diketahui oleh publik .
Baca Juga: Tak Disangka! Ini Manfaat Yakult yang Luar Biasa untuk Tanaman Hias dan Tanaman Buah
"Di era sekarang ini tak mudah dan amat susah untuk menutup-nutupi sesuatu apalagi merekayasa," tulisnya.
Artikel Rekomendasi