Kemenag Sampaikan Catatan dan Evaluasi Terkait Pelaksanaan Umrah di Masa Pandemi

- 18 November 2020, 15:13 WIB
Beberapa Jamaah umroh asal Indonesia positif corona.
Beberapa Jamaah umroh asal Indonesia positif corona. /Twitter/@KJRIJeddah

Baca Juga: Kumpulan Puisi Tentang Guru Paling Mengharukan, Cocok Disampaikan untuk Memperingati Hari Guru

Kedua, pentingnya melakukan verifikasi dan validasi dokumen hasil SWAB/PCR yang dilakukan oleh petugas Kementerian Kesehatan RI sesuai protokol kesehatan untuk pelaku perjalanan dari luar negeri.

"Hasil di lapangan, bukti dokumen bebas covid-19 belum terferifikasi secara sistem sehingga masih ada kemungkinan pemalsuan bukti bebas covid-19," ujar Razi.

"Evaluasi ketiga, Jemaah harus melaksanakan disiplin yang ketat terkait dengan penerapan protokol kesehatan selama masa karantina, baik di Tanah Air maupun di hotel tempat jemaah menginap," tambahnya.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans7 Hari Ini, 18 November 2020, Jangan Lewatkan Mata Najwa

Keempat, Razi menyampaikan saat kedatangan di Indonesia, akan dilakukan prosedur karantina oleh KKP Bandara Soetta, apabila Jemaah tidak dapat menunjukkan bukti hasil PCR/SWAB positif dari kesehatan Saudi.

"Jemaah akan dilakukan tes PCR/SWAB selama masa karantina, dan baru diijinkan melanjutkan perjalanan ke daerah asal setelah menunjukkan hasil negatif," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Antis Sholihatul Mardhiyah

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah